Kamis, 04 Maret 2010

filsafat sejarah

sebagai para ahli sejarah, diharapkan mampu memahami filsafat sejarah sebagai refleksi untuk menelusuri sumber sejarah. filsafat sejarah dibagi menjadi dua :
a. sejarah spekulatif
yaitu dimana memandang sejarah sebagai fakta dan sumber-sumber sejarah yang ada. sejarah spekulatif dapat kita lihat pada apa yang telah dihasilkan oleh para filsuf sejarah yang menghasilkan teori-teori sejarah berdasarkan apa yang ada (fakta dan sumber).
b. sejarah kritis
yaitu telaah sejarah berdasarkan teori-teori sejarah yang telah dihasilkan oleh para filsuf untuk dikritisi kembali tentang bagaimana gambaran masa silam untuk direcek kebenarannya. sejarah kritis ini merupakan tindak lanjut dari sejarah spekulatif, dimana para ahli sejarah menggunakan teori-teori yang ada untuk mengkaji sumber-sumber baru atau ntuk merekonstruksi sejarah.